Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Selain memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat, sosok Bhabinkamtibmas juga diharapkan mempunyai kepedulian sosial yang tinggi kepada warga binaanya.
Sebagai bentuk peduli kasih dan menjalin silaturrahmi terhadap warga binaan, Bhabinkamtibmas Polsek Ujung Tanah Kelurahan Tabaringan, Kecamatan Ujung Tanah Aipda Syamsuddin menjenguk pak Mustapha salah satu tokoh masyarakat yang dirawat di Rumah Sakit St. Fatimah Jalan Gunung Merapi Makassar, Selasa (14/01/20).
Ketika mendengar ada warga binaan sedang mengalami musibah sakit, Bhabinkamtibmas Tabaringan yang bertugas di Polsek Ujung Tanah Polres Pelabuhan Makassar ini bergegas datang membesuk untuk memberikan semangat dan dukungan sekaligus mendoakan agar lekas sembuh.
Hal tersebut dilakukan Aipda Syamsuddin sebagai bentuk kepedulian terhadap warga binaan sekaligus untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi yang baik antara Bhabinkamtibmas dengan warganya.
“Kami sengaja menjenguk pak Mustapha untuk memberikan semangat dan dukungan moril kepadanya, agar senantiasa tabah dan semangat untuk kesembuhannya, karena tentunya sebagai Polri yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas, kami harus senantiasa peduli dan perhatian terhadap warga binaan,” tutur Aipda Haji Syamsuddin.
Kepedulian yang diperlihatkan Bhabinkamtibmas Polsek Ujung Tanah yang meluangkan waktunya untuk menjenguk warga yang sakit dapat menumbuhkan empati masyarakat kepada Polri, tidak hanya itu menjenguk orang sakit juga merupakan kewajiban setiap muslim.
Terutama orang yang memiliki hubungan dengan dirinya, seperti kerabat dekat, tetangga, saudara yang senasab, sahabat dan lain sebagainya. Menjenguk orang sakit termasuk amal shalih yang paling utama yang dapat mendekatkan kita kepada Allah Ta’ala, kepada ampunan, rahmat dan Surga-Nya.
Mengunjungi orang sakit merupakan perbuatan mulia, dan terdapat keutamaan yang agung, serta pahala yang sangat besar, dan merupakan salah satu hak setiap muslim terhadap muslim lainnya.
Rasulullah shallallahu alahi wassallam bersabda:
“Apabila seseorang menjenguk saudaranya yang muslim (yang sedang sakit), maka (seakan-akan) dia berjalan sambil memetik buah-buahan Surga sehingga dia duduk, apabila sudah duduk maka diturunkan kepadanya rahmat dengan deras. Apabila menjenguknya di pagi hari maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar mendapat rahmat hingga waktu sore tiba. Apabila menjenguknya di sore hari, maka tujuh puluh ribu malaikat mendo’akannya agar diberi rahmat hingga waktu pagi tiba.” (HR. at-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Imam Ahmad dengan sanad shahih).
Terakhir, hendaknya orang yang membesuk mendoakan orang yang sakit:
“Tidak mengapa, semoga sakitmu ini membersihkanmu dari dosa-dosa, Insya Alloh.” (HR. al-Bukhari).
Atau doa:
“Aku memohon kepada Allah Yang Maha Agung, agar menyembuhkan penyakitmu.” (HR. at-Tirmidzi, dan Abu Daud)