Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Dalam rangka menumbuhkan jiwa pelopor keselamatan berlalu lintas sejak dini, pada Rabu (04/09) pagi Satlantas Polres Gowa menggelar sosialisasi kepada murid TK Kemala Bhayangkari Cabang Gowa.
Sosialisasi itu disampaikan langsung oleh Kasat Lantas Iptu Hasrawati didampingi Kanit Dikyasa Ipda H Misbar, serta turut dihadiri langsung Ketua Bhayangkari Cabang Gowa Ny. Oni Shinto yang juga selaku Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari beserta para pengurusnya.
Dalam sosialisasinya, Satlantas Polres Gowa mengenalkan sekaligus memaparkan langsung satu per satu rambu-rambu berlalu lintas kepada para murid tersebut. Nampak mereka pun begitu antusias mengikuti sosialisasi yang diberikan Satlantas Polres Gowa, yang juga turut menghadirkan badut boneka polisi.
Kasat Lantas Polres Gowa, Iptu Hasrawati mengharapkan bahwa kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa kecintaan anak-anak kepada polisi, dan juga kelak bisa lebih disiplin dan mematuhi segala peraturan lalu lintas. “Jadi mereka bisa lebih kenal dengan profesi polisi. Selain itu menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas sejak dini,” tandasnya.
Dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan memberikan amanat kepada semua pihak untuk ikut serta mematuhi lalu lintas ketika berkendara di area lintasan jalan publik. Namun hingga kini, pelaksanaan aturan yang sangat ideal tersebut bukan menghadapi masalah.
Justru faktanya antara apa yang seharusnya dilaksanakan (das sollen) dengan apa yang senyatanya sehari-hari (das sein) acapkali tidak berbanding lurus. Terbukti hingga saat ini masih banyak terjadi pelanggaran berlalu lintas di sana-sini. Secara kebetulan atau tidak, pelaku pelanggaran ternyata tidak sedikit dari masyarakat yang berpendidikan. Pertanyaannya, kenapa hal ini terus terjadi? Bagaimana cara mengurangi atau mengatasinya?
Solusi untuk mengurangi pelanggaran atau banyaknya kecelakaan lalu lintas di jalan raya, tentunya selain perlu penindakan tegas bagi masyarakat yang melanggar ketentuan beralalu lintas, yang utama juga adalah memberikan pencegahan sedini mungkin. Salah satunya melalui sosialisasi atau penyuluhan tertib berlalu lintas bagi pelajar mulai tingkat TK, SD, SMP, SMA bahkan hingga mahasiswa Perguruan Tinggi.
Kabida Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani mengatakan, kegiatan edukasi tertib berlalu lintas memang sangat perlu ditanamkan sejak usia dini. Untuk itu, apa yang dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Bantaeng terhadap siswa-siswi SD Inpres Tappanjeng tersebut, merupakan salah-satu program ’Polisi Masuk Sekolah’.
“Kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan seputar hukum dan permasalahan terkini kepada murid-murid di sekolah sebagai generasi penerus bangsa. Ini merupakan langkah preventif kepolisian untuk memberikan informasi dan pemahaman hukum sedini dini,” papar Kompol Dicky Sondani.