Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Tim Opsnal Polsek Tamalanrea berhasil mengamankan kedua pelaku pencurian Handphone di Rumah Sakit Wahidin Sudiro PCC, Minggu 30/09/2018 sekitar pukul 03.30 wita.
Adapun identitas pelaku tersebut berinisial Lelaki AD (25), dan Lelaki AW (26), keduanya merupakan warga Jalan Paccerakang Daya.
Penangkapan kedua pelaku berawal Tim Opsnal menerima laporan dari korban dan mendapatkan informasi bahwa Handphone milik korban sementara aktif di kelurahan pampang selanjutnya Tim Opsnal Polsek Tamalanrea langsung mengamankan kedua pelaku.
Kapolsek Tamalanrea Kompol H Syamsul Bakhtiar S.E melalui Kasubbag Humas Polrestabes Makassar Akp Diaritz Felle S.Ik menjelaskan Lelaki AD mengakui telah melakukan pencurian di gedung PCC rumah sakit wahidin sudiro husodo dengan mengambil 1 (satu) Unit Handphone merk Iphone X warna hitam.
“Lelaki AD mengambil Handphone dalam keadaan terkunci dan berhasil dibuka dengan cara mengutak-atik serta memasukan angka sandi secara acak,” Ucap Akp Diaritz Felle S.Ik
Diketahui juga Lelaki AD menukarkan handphone Iphone X milik korban dengan handphone Samsung serta uang tunai sebanyak Rp. 150.000,- kepada Lelaki AW.
Dari tangan pelaku berhasil diamankan barang bukti berupa 1 (satu) Unit Handphone merk Iphone X warna hitam, 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung, dan uang tunai sebanyak Rp. 150.000,-
Saat ini, kedua pelaku dan barang bukti diamankan di Polsek Tamalanrea guna penyelidikan lebih lanjut.
Penyebab terjadinya kriminalitas – pencurian dan perampokan dari aspek sosial – psikologi adalah faktor endogen dan eksogen. Faktor endogen adalah dorongan yang terjadi dari dirinya sendiri. Seperti setiap individu dalam masyarakat mempertahankan kebenaran relatif, merasa pendapatnyalah yang paling benar dalam berinteraksi sosial.
Kebenaran relatif itu relatif bisa menciptakan suatu sikap untuk mempertahankan pendapatnya – diri – atau egosentris dan fanatis yang berlebihan. Jika seorang tidak bijaksana dalam menanggapi masalah yang barang kali menyudutkan dirinya, maka kriminalitas itu bisa saja terjadi sebagai pelampiasan untuk menunjukan bahwa dialah yang benar.
Sementara faktor eksogen adalah faktor yang tecipta dari luar dirinya, faktor inilah yang bisa dikatakan cukup kompleks dan bervariasi. Kesenjangan sosial, kesenjangan ekonomi, ketidakadilan dan sebagainya, merupakan contoh penyebab terjadinya tindak kriminal yang berasal dari luar dirinya.
Pengaruh sosial dari luar dirinya itu misalnya, ajakan teman, tekanan atau ancaman dari pihak lain, minum-minuman keras dan obat-obatan terlarang yang membuat ia tidak sadar. Pengaruh ekonomi misalnya karena keadaan yang serba kekurangan dalam kebutuhan hidup, seperti halnya kemiskinan akan memaksa seseorang untuk berbuat jahat.
Guna meminimlisir terjadinya aksi pencurian tersebut, berbagai upaya yang bisa dilakukan oleh masyarakat antara lain yaitu : (1) Pasang kamera CCTV, (2) Rawat rumah dengan baik, (3) Ada hewan peliharaan, dan memasang tulisan di pagar rumah, “Awas Anjing Galak”.
Keempat pastikan rumah selalu dalam kondisi tertutup/terkunci, (5) Pastikan kalender di rumah selalu ‘bersih’, jangan mencoret-coret dengan memberi tanda waktu liburan, waktu bepergian dan lainnya, (6) Simpan koper di tempat tersembunyi, (7) Hafal kondisi terakhir rumah/kantor, (8) jika berhadapan langsung dengan pencuri jangan menyerang!
Penulis : Yoan