Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs. Mas Guntur Laupe menerima kunjungan silaturrahmi sejumlah mantan narapidana teroris (napiter) di Ruang Tamu Mapolda Sulsel, Selasa (08/10/19). Kapolda didampingi Dir Intel Polda Sulsel, dan Kabid Humas Polda Sulsel.
Bersama para mantan napiter yang tergabung dalam CIM (Citra Indonesia Mandiri) diantaranya Mukhtar Dg Lau, Masnur, Imal Hamid Saiful, Usman Nur Affan, Lukman dan Suriadi yang didampingi pejabat BNPT Junaid Ramadhan tersebut, Kapolda Sulsel bersilaturahmi dan membahas langkah pencegahan penyebaran radikalisme.
Kepada Kapolda Sulsel, para mantan Napiter menyampaikan juga keprihatinannya terkait stigma yang masih melekat pada masyarakat luas tentang status eks Napi terorisme yang dianggap tidak cinta terhadap NKRI.
“Kami adalah bagian NKRI, saya harap masyarakat tidak melihat kami lagi sebagai mantan Napiter, memang dakwah kami kadang-kadang keras tapi itu bukan berati kami bukan bagian NKRI,” ungkap salah satu eks napiter.
Menanggapi hal tersebut, Kapoda Sulsel menyampaikan bahwa stigma masyarakat tentang eks Napiter tersebut hanyalah anggapan masyarakat saja, untuk menghilangkan anggapan tersebut, kapolda meminta eks napiter agar bersungguh-sungguh dalam setiap profesi dan pekerjaannya dan menyisipkan rasa cinta tanah air pada setiaf aktifitasnya.
“Jangan paggill mereka lagi eks napi, atau eks Teroris, panggil mereka dengan sebutan nama biasa saja,” ungkap Kapolda Sulsel.
Senada dengan hal diatas Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani menyampaikan salah satu upaya menghilangkan stigma buruk bagi eks Napiter dengan meyebarluaskan informasi terkait keseharian mereka yang sudah kembali ke pangkuan NKRI melalu media sosial.