Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau vaksinasi massal di Pelabuhan Tanjung Priok, Rabu (23/6/2021).
Sebanyak 5.000 orang mengikuti program vaksinasi yang merupakan masyarakat maritim.
“Vaksinator dari TNI-Polri dan dinkes dengan sasaran para pelaut, supir truk, tenaga kerja bongkar muat dan pekerja Pelabuhan,” kata Sigit.
Mantan Kabareskrim Polri ini menegaskan, program vaksinasi massal di Tanjung Priok dilakukan untuk menekan penyebaran Covid-19, selain pelaksanaan PPKM Mikro.
“Untuk memutus penyebaran COVID-19 dengan melaksanakan PPKM mikro dan vaksinasi massal,” ungkap Sigit.
Selain meninjau vaksinasi massal di Tanjung Priok, dua pimpinan TNI-Polri ini meninjau PPKM Mikro di Kelurahan Marunda, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.
Dalam kunjungan ini, Panglima TNI dan Kapolri berdialog dengan Kapolsek, Danramil, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan petugas kesehatan desa.
Isi dialog berputar mengenai kondisi warga baru balik mudik, serta penanganan warga yang kena Covid-19.
Tracer untuk mengetahui jika kontak erat yang berada di rumah sakit. Apabila ada yang reaktif Covid-19 di PCR dulu.
“Peta zonasi per RW juga sudah siap sebagai pemantauan daripada warga,” tandas Kapolri.
Menurut data, kasus Covid-19 di wilayah Jakarta terus bertambah, ada 10 titik menjadi zona merah di empat wilayah ibu kota.
Sebaran 10 titik zona merah itu juga ada di Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
Adapun rincian, di Jakarta Pusat ada di Kelurahan Rawasari, di Jakarta Timur ada di Kelurahan Cililitan, Kelurahan Kelapa Dua Wetan dan Kelurahan Kelapa Dua Wetan.
Di Jakarta Barat ada di Kelurahan Cengkareng Barat, Dua RT di Kelurahan Srengseng.
Terakhir di Jakarta Selatan ada di Kelurahan Gandaria Selatan, Kelurahan Jagakarsa dan Kelurahan Petogogan.