Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Ketua Bhayangkari Cabang Sinjai Ny. Yovita Sebpril Sesa bersama rombongan mengunjungi dua pesantren di Kec. Tellulimpoe untuk memberikan bantuan sembako dalam rangka memperingati hari bhayangkari ke-73 tahun 2019, Jum’at (05/7/19). Nampak Kasat Binmas Polres Sinjai turut mendampingi kunjungan tersebut.
Adapun pesantren yang dikunjungi yakni Pesantren Darul Istiqamah Lappae, Desa Saotengah, Kec. Tellulimpoe dan Pesantren Darul Muttaqin, Kelurahan Mannanti, Kec. Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai.
Kedatangan rombongan ketua bhayangkari cabang sinjai disambut langsung oleh santri bersama pimpinan pesantren.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Bhayangkari Cabang Sinjai Ny. Yovita Sebpril Sesa didampingi Kasat Binmas Akp Bakhtiar, SH menyerahkan bantuan dalam bentuk sembako kepada Pesantren yang diterima langsung oleh pimpinan pondok pesantren bersama perwakilan dari santri Pesantren sebagai wujud kepedulian terhadap sesama.
Kegiatan ini merupakan program peduli Kapolres Sinjai Akbp Sebpril Sesa, S.ik yang dicanangkannya selama menjabat sebagai Kapolres Sinjai. Dengan harapan dapat berbagi kebahagian terhadap sesama.
Ketua Bhyangkari Cabang Sinjai Ny. Yovita Sebpril Sesa pada kesempatan tersebut menuturkan semoga apa yang diberikan dapat bermanfaat, jangan melihat besar kecilnya namun yang penting bisa bersilaturahmi dan mempererat tali persaudaraan antar sesama. ungkapnya.
Dan pihak pesantren menuturkan banyak terima kasih karena tidak disangka-sangka ibu Kapolres Sinjai datang berkunjung dan memberikan rezeki untuk pondok pesantren.
Kepedulian keluarga besar Polres Sinjai merupakan wujud empati Polri kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan. Dalam Islam membantu orang yang susah mempunyai keutamaan yang besar sebab hal itu membuktikan keimanan seorang muslim, dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ’anhuma, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Barangsiapa membantu kebutuhan saudaranya, maka Allah Azza wa Jalla senantiasa akan menolongnya. Barangsiapa melapangkan kesulitan orang Muslim, maka Allah akan melapangkan baginya dari salah satu kesempitan di hari Kiamat dan barangsiapa menutupi (aib) orang Muslim, maka Allâh menutupi (aib)nya pada hari Kiamat.” (HR. Bukhari, Muslim, Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi, dan Ibnu Hibban)
Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (yang maknanya), “Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang mukmin, maka Allah melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat.”
Karena balasan itu sesuai dengan jenis perbuatan. Hadits-hadits tentang masalah ini banyak sekali, misalnya sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Sesungguhnya Allah menyayangi hamba-hamba-Nya yang penyayang” (HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud dan lainnya dari Usamah bin Zaid Radhiyallahu anhu).
Seorang Muslim hendaknya berupaya untuk membantu Muslim lainnya. Membantu bisa dengan ilmu, harta, bimbingan, nasehat, saran yang baik, dengan tenaga dan lainnya.
Seorang Muslim hendaknya berupaya menghilangkan kesulitan atau penderitaan Muslim lainnya. Bila seorang Muslim membantu Muslim lainnya dengan ikhlas, maka Allah Azza wa Jalla akan memberikan balasan terbaik yaitu dilepaskan dari kesulitan terbesar dan terberat yaitu kesulitan pada hari Kiamat.
Oleh karena itu, seorang Muslim mestinya tidak bosan membantu sesama Muslim. Semoga Allah Azza wa Jalla akan menghilangkan kesulitan kita pada hari Kiamat.