Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Maraknya Propaganda Firehouse of Falsehood yang kini sering terjadi di tengah masyarakat menjelang Pemilu, jajaran personil Polres Gowa terus aktif memberikan edukasi ke masyarakat. Begitu pun yang dilakukan oleh bhabinkamtibmas Polsek Tompobulu Brigpol A. Muh. Ikhsan, Minggu (31/03).
Brigpol A. Muh. Ikhsan mengatakan, propaganda Firehouse of Falsehood sangat berbahaya apabila terjadi di tengah masyarakat. Untuk itu, masyarakat harus menerima edukasi yang tepat terkait hal tersebut.
Edukasi itu pun diberikannya kepada masyarakat melalui kegiatan door to door, dengan menemui sekumpulan warga yang sedang nongkrong.
Brigpol A. Muh. Ikhsan pun menghimbau kepada warga masyarakat agar dapat berperan aktif dalam menjaga kamtibmas di lingkungannya, khususnya akan bahaya Firehouse of Falsehood, yang saat ini berkembang baik melalui medsos maupun secara langsung melalui orang per orang.
“Warga harus dapat mencermati informasi yang didapatnya. Jangan terpancing informasi hoax atau belum valid kebenarannya. Harus dibuktikan dari mana sumber berita tersebut. Jangan sampai berita2 hoax merugikan pihak yang diberitakan,” terangnya.
Lebih lanjut dikatakannya, kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan Masyarakat Indonesia Anti-Hoax, yaitu masyarakat yang peduli dan memerangi penyebaran informasi hoax di media sosial.
“Hal ini pun merupakan tindak lanjut dari perintah Kapolres Gowa Akbp Shinto Silitonga, SIK. M.Si tentang perang melawan propaganda firehouse of falsehood, yaitu penyebaran kebohongan dan kebohongan yang terencana, sengaja disebarkan secara massif, terus menerus dan berulang untuk membuat konflik yang sedang berkembang menjelang Pemilu,” tutup Brigpol A. Muh. Ikhsan.