Tribratanews.sulsel.polri.go.id -Karo SDM Polda Sulsel Kombes Pol I Ketut Yudha Karyana sosialisasikan pembangunan ZI menuju WBK yang digelar di Mapolda Sulsel, Rabu (24/02/2021).
Sosialisasi tersebut ditandai dengan penyampaian hasil seleksi personel Ro SDM kategori memenuhi syarat untuk kemudian bertindak selaku Tim Kerja penggerak Integritas.
Untuk diketahui bersama bahwa kegiatan sosialisasi pembangunan ZI ini bukanlah hal yang baru dilingkungan Biro SDM, namun merupakan tahun yang kedua kami menyelenggarakan pembangunan ZI.
Hal ini dikarenakan pada tahun sebelumnya (2020) sesuai hasil desk evaluasi yang dilakukan oleh MENPAN-RB menyatakan Biro SDM belum LOLOS untuk meraih berpredikat ZI WBK, sebagai bahan evaluasi untuk hasil yang maksimal.
“Maka Proses pembangunan Zona Integritas kali ini yang merupakan tindak lanjut pembangunan Zona Integritas tahun 2020 akan difokuskan pada penerapan program Manajemen Perubahan, Penataan Tatalaksana, Penataan Manajemen SDM, Penguatan Pengawasan, Penguatan Akuntabilitas Kinerja, dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik yang bersifat konkrit,” ucap Karo SDM.
Lebih lanjut, Karo SDM mengatakan bahwa sosialisasi ini sengaja dipimpin langsung dengan hadirkan seluruh Kabag dan Kasubbag dilingkungan Biro SDM Polda Sulsel dengan tujuan seluruh personel dapat memahami secara merata tentang metode, mekanisme proses pembangunan Zona Integritas menuju WBK.
Kombes Pol I Ketut Yudha juga menjelaskan bahwa Biro SDM Polda Sulsel selaku motor penggerak pengemban fungsi SDM Polri setingkat Polda membawahi beberapa unit kerja, seperti substansi bagian perencanaan dan administrasi, bagian pembinaan karir, bagian pengendalian personil, bagian perawatan personil serta bagian psikologi.
Tentunya tupoksi Biro SDM tersebut memiliki nilai yang sangat strategis sehingga dapat memicu pelanggaran berupa korupsi dan penyalahgunaan wewenang serta tindak pidana lainnya.
“Oleh karenanya melalui pembangunan program zona integritas menuju WBK ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan informasi yang positif, guna mewujudkan lembaga yang bersih dari KKN dan Personel Biro SDM yang profesional serta berintegritas,” jelas Karo SDM Polda Sulsel.
Pembangunan Zona Integritas menuju WBK merupakan salah satu formulasi yang tepat untuk dapat mengembalikan dan meningkatkan wibawa serta citra Polri.
Dan dengan mengamalkan pembangunan zona integritas menuju WBK ini keberhasilan pelaksanaan Reformasi Birokrasi Polri di lingkungan SDM tentunya akan mampu melahirkan Anggota Polri yang Profesional.
Selain itu pembangunan program Zona Integritas menuju WBK ini sejalan dengan transformasi organisasi Polri yang menitikberatkan pada peningkatan kompetensi SDM Polri yang semakin berkualitas, melakukan modernisasi dalam layanan publik yang didukung teknologi.
“Serta melakukan reformasi internal menuju Polri yang bersih dan bebas dari KKN sebagai substansi dari visi untuk mewujudkan transformasi Organisasi Polri yang Presisi,” tutup Karo SDM.