Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Unit Patmor Sat Sabhara Polres Bulukumba Patroli malam sambangi Club Motor , Sabtu (03/04/2021) malam. Dalam patroli yang dipimpin Danru regu 2 mendapati club motor Honda CBR yang sedang nongkrong di depan Masjid Islamic Center Dato Tiro Bulukumba.
Personel Unit Patmor Regu 2 kemudian berhenti dan berdialog dengan club motor tersebut, sambil mengobrol santai Personel mengajak club motor ini untuk tertib berlalu lintas dengan.
Dalam kesempatan itu Danru Regu 2 menyampaikan agar anggota club motor tidak mengubah standarisasi kendaraan yang ada baik sebagian maupun semuanya karena berpotensi sebagai penyebab kecelakaan lalu lintas.
“Jadilah anggota club motor yang baik dengan tertib berlalu lintas. Tidak melakukan balapan liar yang mengakibatkan terganggunya ketertiban jalan umum bahkan berpotensi laka lantas,” ucap Danru Regu 2.
Pentingnya penyampaian pengetahuan berlalu lintas disamping guna membentuk karakter para para pengendara untuk tertib berlalu lintas juga berguna memupuk rasa disiplin serta kesadaran yang tinggi terhadap aturan hukum berlalu lintas agar mereka kelak dapat menjadi warga negara yang patuh hukum.
Sehingga dapat mengurangi jumlah angka kecelakaan lalu lintas yang tinggi saat ini dan pelanggaran pelanggaran lalu lintas yang masih di domimasi oleh para pelajar yang belum cukup umur.
Dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan memberikan amanat kepada semua pihak untuk ikut serta mematuhi lalu lintas ketika berkendara di area lintasan jalan publik. Namun hingga kini, pelaksanaan aturan yang sangat ideal tersebut bukan menghadapi masalah.
Justru faktanya antara apa yang seharusnya dilaksanakan (das sollen) dengan apa yang senyatanya sehari-hari (das sein) acapkali tidak berbanding lurus. Terbukti hingga saat ini masih banyak terjadi pelanggaran berlalu lintas di sana-sini.
Secara kebetulan atau tidak, pelaku pelanggaran ternyata tidak sedikit dari masyarakat yang berpendidikan. Pertanyaannya, kenapa hal ini terus terjadi? Bagaimana cara mengurangi atau mengatasinya?
Solusi untuk mengurangi pelanggaran atau banyaknya kecelakaan lalu lintas di jalan raya, tentunya selain perlu penindakan tegas bagi masyarakat yang melanggar ketentuan beralalu lintas, yang utama juga adalah memberikan pencegahan sedini mungkin. Salah satunya melalui sosialisasi atau penyuluhan tertib berlalu lintas bagi pelajar mulai tingkat TK, SD, SMP, SMA bahkan hingga mahasiswa Perguruan Tinggi.