Rabu, Februari 19, 2025

Sambangi Pangkalan Ojek, Polres Luwu Utara Sosialisasikan Tertib Berlalu Lintas di Jalan

Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Setelah gencar menggelar kampanye tertib berlalulintas di sekolah, jajaran Satlantas Polres Luwu Utara dibawah komando KBO Lantas Iptu I Gede Soma kali ini fokus melakukan penyuluhan pada komunitas masyarakat.

Seperti saat Satlantas Polres Luwu Utara melakukan penyuluhan dan sosialisasi tertib berlalulintas kepada komunitas ojek di pangkalan ojek Pasar Sentral Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Kamis (12/12/19).

“Dengan suasana kebersamaan, giat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan dalam berlalu lintas juga untuk menekan kejadian Laka lantas, jangan menjadi korban apa lagi pelaku Laka lantas,” ujar Iptu I Gede Soma.

Selain itu, Iptu Gede Soma juga katakan giat tersebut mengajak para tukang ojek bersama sama mengutamakan keselamatan penumpang, serta turut mendukung mewujudkan Kamseltibcar lantas di wilayah hukum Polres Luwu Utara.

Giat ini juga sebagai ajakan maupun himbauan kepada tukang ojek agar mengutamakan keselamatan terhadap penumpang, tujuan nya untuk mewujudkan keamanan dalam berlalu lintas di wilayah hukum Polres Luwu Utara.

Pentingnya penyampaian pengetahuan berlalu lintas disamping guna membentuk karakter para para pengendara untuk tertib berlalu lintas juga berguna memupuk rasa disiplin serta kesadaran yang tinggi terhadap aturan hukum berlalu lintas agar mereka kelak dapat menjadi warga negara yang patuh hukum.

Sehingga dapat mengurangi jumlah angka kecelakaan lalu lintas yang tinggi saat ini dan pelanggaran pelanggaran lalu lintas yang masih di domimasi oleh para pelajar yang belum cukup umur.

Dalam Undang-UUndang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan memberikan amanat kepada semua pihak untuk ikut serta mematuhi lalu lintas ketika berkendara di area lintasan jalan publik. Namun hingga kini, pelaksanaan aturan yang sangat ideal tersebut bukan menghadapi masalah.

Justru faktanya antara apa yang seharusnya dilaksanakan (das sollen) dengan apa yang senyatanya sehari-hari (das sein) acapkali tidak berbanding lurus. Terbukti hingga saat ini masih banyak terjadi pelanggaran berlalu lintas di sana-sini.

Secara kebetulan atau tidak, pelaku pelanggaran ternyata tidak sedikit dari masyarakat yang berpendidikan. Pertanyaannya, kenapa hal ini terus terjadi? Bagaimana cara mengurangi atau mengatasinya?

Solusi untuk mengurangi pelanggaran atau banyaknya kecelakaan lalu lintas di jalan raya, tentunya selain perlu penindakan tegas bagi masyarakat yang melanggar ketentuan beralalu lintas, yang utama juga adalah memberikan pencegahan sedini mungkin. Salah satunya melalui sosialisasi atau penyuluhan tertib berlalu lintas bagi pelajar mulai tingkat TK, SD, SMP, SMA bahkan hingga mahasiswa Perguruan Tinggi.

Related Posts

1 of 1,622
error: Mohon maaf tidak bisa klik kanan !! Terima Kasih