Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Bhabinkamtibmas Polres Palopo bersama Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palopo (UMP) salurkan Bantuan Sosial (Bansos) kepada masyarakat di Kelurahan Sabbamparu, Kecamatan Wara Utara, Kota Palopo, Minggu (2/5/2021).
Bantuan berupa sembako tersebut merupakan wujud partisipasi sosial dan lapak aman kepada masyarakat dibulan suci Ramadan 1442 Hijriah.
“Bantuan ini dalam rangka kepedulian sesama, guna meringankan beban beban pangan masyarakat ditengah pandemi Covid-19,” kata Aipda Tana Rante.
Ditengah kegiatannya, tak lupa Bhabinkamtibmas dan Mahasiswa UMP mengimbau para warga untuk tetap mematuhi aturan Protokol Kesehatan (Prokes) dalam mencegah penyebaran Covid-19.
“Kepada warga, diharapkan tetap memakai masker saat keluar rumah, jaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun sampai bersih,” tutupnya.
Langkah tersebut sebagai bentuk kepeduliannya terhadap seluruh masyarakat sekaligus dalam rangka memutus mata rantai Covid-19.
Aksi sosial yang dilakukan Bhabinkamtibmas Polres Palopo kepada warga kurang mampu merupakan wujud empati Polri kepada masyarakat. Dalam Islam membantu orang miskin mempunyai keutamaan yang besar sebab hal itu membuktikan keimanan seorang muslim, dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ’anhuma, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Barangsiapa membantu kebutuhan saudaranya, maka Allah Azza wa Jalla senantiasa akan menolongnya. Barangsiapa melapangkan kesulitan orang Muslim, maka Allah akan melapangkan baginya dari salah satu kesempitan di hari Kiamat dan barangsiapa menutupi (aib) orang Muslim, maka Allâh menutupi (aib)nya pada hari Kiamat.” (HR. Bukhari, Muslim, Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi, dan Ibnu Hibban)
Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (yang maknanya), “Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang mukmin, maka Allah melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat.”
Karena balasan itu sesuai dengan jenis perbuatan. Hadits-hadits tentang masalah ini banyak sekali, misalnya sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Sesungguhnya Allah menyayangi hamba-hamba-Nya yang penyayang” (HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud dan lainnya dari Usamah bin Zaid Radhiyallahu anhu).
Seorang Muslim hendaknya berupaya untuk membantu Muslim lainnya. Membantu bisa dengan ilmu, harta, bimbingan, nasehat, saran yang baik, dengan tenaga dan lainnya.
Seorang Muslim hendaknya berupaya menghilangkan kesulitan atau penderitaan Muslim lainnya. Bila seorang Muslim membantu Muslim lainnya dengan ikhlas, maka Allah Azza wa Jalla akan memberikan balasan terbaik yaitu dilepaskan dari kesulitan terbesar dan terberat yaitu kesulitan pada hari Kiamat.
Oleh karena itu, seorang Muslim mestinya tidak bosan membantu sesama Muslim. Semoga Allah Azza wa Jalla akan menghilangkan kesulitan kita pada hari Kiamat.