Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Wujud Kepedulian Bhabinkamtibmas Polsek Panakkukang Polrestabes Makassar memberikan bantuan Sembako kepada warga kurang mampu di lingkungan tempat dia bertugas, Jum’at (07/02/2020).
Bripka M. Kasim Bhabinkamtibmas Tello Baru Sambang ke salah satu rumah warga binaannya yang kurang mampu di Jl.Cambajawaya dan memberikan kebutuhan pokok berupa makanan dan pakaian untuk kehidupan sehari-hari.
“Bukan sekadar apa yang diberikan, namun yang lebih penting kehadiran anggota Polri untuk masyarakat bukan hanya sosok penegak hukum tapi juga peduli dalam segala hal dan situasi di lapangan,” ucap Kasim.
Sementara warga tersebut mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan yang diterimanya dari pihak Kepolisian tersebut.
“Mudah-mudahan berkah dan polisi yang baik hati seperti pak Binmas ini selalu dicintai masyarakat,” ujarnya.
Kepedulian yang diperlihatkan Bhabinkamtibmas Polsek Panakkukang kepada warga kurang mampu merupakan wujud empati Polri kepada warga. Dalam Islam membantu orang yang dalam kesulitan mempunyai keutamaan yang besar sebab hal itu membuktikan keimanan seorang muslim, dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ’anhuma, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :
“Barangsiapa membantu kebutuhan saudaranya, maka Allah Azza wa Jalla senantiasa akan menolongnya. Barangsiapa melapangkan kesulitan orang Muslim, maka Allah akan melapangkan baginya dari salah satu kesempitan di hari Kiamat dan barangsiapa menutupi (aib) orang Muslim, maka Allâh menutupi (aib)nya pada hari Kiamat.” (HR. Bukhari, Muslim, Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi, dan Ibnu Hibban)
Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (yang maknanya), “Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang mukmin, maka Allah melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat.”
Karena balasan itu sesuai dengan jenis perbuatan. Hadits-hadits tentang masalah ini banyak sekali, misalnya sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Sesungguhnya Allah menyayangi hamba-hamba-Nya yang penyayang” (HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud dan lainnya dari Usamah bin Zaid Radhiyallahu anhu).
Seorang Muslim hendaknya berupaya untuk membantu Muslim lainnya. Membantu bisa dengan ilmu, harta, bimbingan, nasehat, saran yang baik, dengan tenaga dan lainnya.
Seorang Muslim hendaknya berupaya menghilangkan kesulitan atau penderitaan Muslim lainnya. Bila seorang Muslim membantu Muslim lainnya dengan ikhlas, maka Allah Azza wa Jalla akan memberikan balasan terbaik yaitu dilepaskan dari kesulitan terbesar dan terberat yaitu kesulitan pada hari Kiamat.
Oleh karena itu, seorang Muslim mestinya tidak bosan membantu sesama Muslim. Semoga Allah Azza wa Jalla akan menghilangkan kesulitan kita pada hari Kiamat.