Tribratanews.sulsel.polri.go.id -Sungguh miris kehidupan yang dialami oleh Dg. Senga (80), Seorang Nenek dan Janda Tua yang berjuang hidup sebatang kara karena Suaminya telah lama meninggal dan ia pun tidak dikaruniai seorang anak, Saat mengetahui Hal itu Kapolsek Minasatene AKP. Hari Suwita bersama Bripka Muhammading mengunjungi tempat tinggal sementara Dg Senga, Senin (04/02/2019) Sore.
Kapolsek bercerita kepada tim Tribratanewspolrespangkep.com bahwa saat mengunjungi tempat tinggal Dg. Senga ia merasa sangat luluh melihat kondisi tempat tinggalnya, dimana ia hanya tinggal di ruangan berukuran 3X3 M2 di Rumah terbengkalai milik warga yang sementara dalam pembangunan sehingga ia Hidup dalam kegelapan saat malam hari karena tempat tinggalnya tidak di aliri Listrik, ia pun juga kesulitan mendapatkan air bersih.
“Dalam ruangan yang berbau pesing dan banyak semut dimana-mana, Nenek tua itu bertahan hidup dengan hanya mengharap belas kasih dari tetangganya, bukan hanya itu bahkan ia pun bertahan hidup tanpa adanya penerangan di rumahnya” Ungkap Kapolsek.
Kapolsek juga mengisahkan bahwa setibanya disana, Dg. Senga langsung melahap makanan yang dibawakan untuknya seolah ia tahu bahwa barang yang kami bawa adalah memang untuknya, terlihat jelas bahwa nenek itu sangat kelaparan, Kapolsek Minasatene bersama Bripka Muhammading memang sebelum berkunjung sudah menyiapkan Makanan Jadi dan beberapa Sembako untuk Dg. Senga dan juga secepatnya membantu mengusahakan Tempat tinggal Dg. Senga untuk diberikan penerangan cahaya.
“Seperti tersayat hati kami saat melihat kehidupan Dg. Senga, semoga kedatangan kami bisa sedikit meringankan beban hidup yang dialami Dg. Senga dan kami berjanji kepadanya untuk segera kembali memasang lampu di kamar kecilnya” Tambah Kapolsek.