Tribratanews.sulsel.polri.go.id – Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Hamidin hadir dalam kegiatan Istighotsah yang dilaksanakan oleh pengurus koordinasi cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Minggu malam ( 10/2/19).
Kegiatan berlangsung di Tribun Lapangan Karebosi kota Makassar, termasuk Forkopimda Sulsel dan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Wahyu Dwi Ariwibowo, SIK turut hadir dalam kegiatan Istighotsah.
Polrestabes Makassar melibatkan sebanyak 159 personil hadir melakukan pengamanan.
Dalam sambutannya, Irjen Pol Drs Hamidin mengajak untuk selalu berpikir positif, optimis, bekerja keras dan memperkuat ukhuwah wathaniyah.
Dirinya juga mengajak untuk menghindari ujaran kebencian, saling menjelekan, hasutan yang tidak berguna, saling mempropokasi dan fitnah kerena dapat melemahkan dan merugikan umat islam di Indonesia dan merugikan bangsa.
Semoga pelaksanaan istighotsah kebangsaan ini dapat menjadi momen strategis bagi kita mendorong untuk bekerja lebih giat, peduli kepada masyarakat, dan mendorong kita melakukan amar ma’ruf nahi munkar.
Untuk diketahui istighosah adalah meminta pertolongan agar dihilangkan dari bala bencana. Istighosah berisi do’a permintaan pada Allah, itulah yang diperintahkan.
Dikutip dari rumaysho.com Ibnu Taimiyah berkata bahwa makna istighotsah adalah
“Meminta bantuan (pertolongan).” Yang dimaksud adalah meminta dihilangkan kesulitan.
Istighosah termasuk do’a. Namun do’a sifatnya lebih umum karena do’a mencakup isti’adzah (meminta perlindungan sebelum datang bencana) dan istighosah (meminta dihilangkan bencana).
Adapun dalil tentang istighotsah diantaranya,
“Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurniaNya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Yunus: 106-107).
Penulis : Qadri